Pembelajaran sejarah Dengan Pendekatan Bermain Yes Or No




Catatan pembelajaran 17 November 2021

Pendekatan Yes or No adalah salah satu pendekatan pembelajaran yang sering Saya gunakan dalam pembelajaran sejarah, dimana pembelajaran diawali dengan metode Discovery Learning yang dimana peserta didik dibagi dalam beberapa kelompok kemudian melakukan pencarian sub materi dengan konsep sejarah 5W+1H. Dalam sesi ini peserta didik diarahkan untuk melakukan eksplorasi melalui Beberapa sumber yang mudah mereka dapatkan , disini ada yang menggunakan Buku Elektronik yang ada di Rumah Belajar dan ada pula yang melakukan pencarian dengan menggunakan sumber lain dalam sesi ini peserta didik tentu dilatih dalam berkolaborasi kemudian lanjut pada pembuatan laporan hasil pencarian yang dimana sesi ini dilakukan dengan pembuatan poster yang kemudian setiap kelompok menceritakan Hasil pencarian dalam bentuk Vidio kemudian hasil proyek peserta didik mereka kirim dalam group kelas dengan harapan kelompok lain dapat mempelajari hasil pencarian dari kelompok lain dalam hal ini peserta didik melakukan Elaborasi. Untuk sesi evaluasi inilah digunakan pendekatan Yes Or No dimana Pembelajaran dengan pendekatan Yes or No adalah pembelajaran yang mengarah pada pemberian pernyataan benar atau salah. Pembelajaran dengan pendekatan ini lahir dari inspirasi Ice Breaking benar salah dan juga terinspirasi dari kuis yang familiar di TV akan tetapi dalam pembelajaran ini tidak menggunakan gerakan lompat kiri maupun kanan, walau dilakukan secara berkelompok tetapi pembelajaran ini juga mengasah kemandirian yang dimana secara individu menyimak pernyataan dan dijawab secara mandiri  dengan menggukan properti Bendera Merah dan bendera putih dimana bendera merah dan putih yang ditempatkan pada tangan kanan dan tangan kiri, permainan ini cukup sederhana namun yang dibutuhkan oleh peserta didik adalah Konsentrasi saat pemberian pernyataan dari peserta didik lain yang telah disepakati bersama. 



Alat dan Bahan 

1. Kertas HVS warna Merah dan Putih

2. Gunting 

3. Lem kertas

4. Tusuk Sate / Lidi 

Langkah-langkah pembelajara.

1. Peserta didik diberi stimulus dengan mengingatkan materi-materi yang minggu lalu.

2. Peserta didik diminta untuk melakukan literasi baca pada materi yang akan dibahas ini hari

3. Guru sebagai fasilitator membuka ruang diskusi pada Peserta didik dengan peserta didik lain dalam membahas materi yang telah dipelajari.

4. Peserta didik wajib membuat pernyataan sebanyak 5 untuk menjadi bekal saat giliran tiba dalam memimpin atau bertugas memberikan pernyataan pada teman sekelas.

5. Guru membagikan bendera Merah dan bendera putih ke setiap peserta.

6. Agar lebih memudahkan Peserta diberi intruksi agar menempatkan bendera merah di tangan kiri yang berarti NO dan bendera putih di tangan kanan yang berarti Yes.

7. Untuk memulai permainan bisa menggunakan lagu lalu menggiring alat dari tangan yg satu ketangan peserta didik yang lain jika lagu dihentikan maka peserta itulah yang harus naik memberi pernyataan pada temannya (untuk sesi ini tergantung dari kesepakatan kelas ) untuk hari ini saya menggunakan ice breaking dengan berjoget kewer kewer. 

8. Saat permainan akan dimulai peserta didik diminta untuk duduk dengan kepala menunduk dan kedua tangan yang memegang bendera berada di atas pundak kanan maupun pundak kiri. Hal ini dimaksudkan agar peserta didik dengan sigap mengangkat bendera tanpa terlihat dari teman yang lain.

9. Untuk memulai membacakan pernyataan terlebih dahulu mengajak peserta didik untuk berkonsentrasi dng berkata โ€œ Konsentrasi...... โ€œ dan di jawab oleh siswa โ€œKonsentrasi dimulaiโ€ unggkapan itu sebagai tanda bahwa peserta didik siap untuk mendengar pernyataan pernyataan.

10. Jika pernyataan telah dibacakan maka dengan hitungan 1 2 3 peserta didik mengangkat bendera yang dianggap benar.

11. Untuk menandakan peserta didik yang benar maka dengan cepat guru mapel memberikan reword berupa gambar bintang yang bertuliskan good job, sebelum bendera diturunkan dan tentunya pemberi pernyataan tdk cepat memberitahukan jawaban benar. 

12. Permainan ini bisa dilakukan dalam kelas maupun diluar kelas.


Polewali, 17 November 2021

Catatan pembelajaran sejarah

Herlina,M.Pd 

Smansa Polewali Sulawesi Barat


6 komentar untuk "Pembelajaran sejarah Dengan Pendekatan Bermain Yes Or No "

  1. Inovasi tiada henti. Mantap Bu. ๐Ÿ‘๐Ÿ‘

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terimakasih ibu, ini masih terus belajar ๐Ÿ™๐Ÿ™๐Ÿ™

      Hapus
  2. Masya Allah,,,semoga bisa jadi inspirasi untuk rekan seprofesi๐Ÿ‘

    BalasHapus
  3. Siap di praktekkan... Makasih bun๐Ÿ˜˜๐Ÿ˜˜๐Ÿ˜˜

    BalasHapus